Unsur-unsur, Pengendali Serta Mekanisme Iklim

C. Unsur-unsur, Pengendali Serta Mekanisme Iklim
        Memahami cuaca dan iklim serta penyebarannya menurut ruang dan
waktu diperlukan dasar pengetahuan fisika atmosfer, pemahaman
geografi serta statistika dan matematika untuk menyederhanakan
kerumitan proses-proses tersebut. Cuaca dan iklim dinyatakan dengan
susunan unsur-unsur cuaca dan iklim (sebagai data cuaca atau iklim)
yang terdiri dari : radiasi surya, lama penyinaran surya, suhu udara,
kelembaban udara, tekanan udara, kecepatan dan arah angin,
penutupan awan, presipitasi (embun, hujan dan salju) dan
evaporasi/evapotranspirasi.
        Nilai unsur-unsur iklim diatas permukaan bumi ini berbeda untuk
setiap wilayah atau kawasan, hal ini dikarena unusur-unsur iklim ini
sangat dipengaruhi oleh pengendali iklim. Adapun beberapa
pengendali iklim utama diantaranya adalah : ketinggian tempat
(altitude), arus laut, pusat tekanan udara tinggi atau rendah, gangguan
atmosfer, halangan pegunungan, sebaran daratan dan lautan serta
massa udara.Interaksi antara pengendali dengan masukan bahang (panas) dan
lengas (kelembaban) yang kadarnya senantiasa berbeda, yang
menyebabkan keragaman suhu dan curahan. Pada gilirannya
keragaman suhu dan curahan menghasilkan pola cuaca yang berlainan
dan iklim yang berbeda.
       Mekanisme pembentukan cuaca dan iklim diawali oleh penyerapan
energi surya oleh permukaan bumi mengaktifkan molekul gas
atmosfer sehingga terjadilah pembentukan cuaca. Perubahan sudut
datang sinar surya tiap saat dalam sehari dan tiap hari dalam setahun
pada tiap titik lokasi di bumi mengakibatkan perubahan jumlah energi
surya. Akibatnya terjadi perubahan cuaca diurnal (selama 24 jam) dan
perubahan tiap bulan dalam setahun. Perubahan tersebut antara lain
meliputi pemanasan dan pendinginan udara, peningkat dan penurunan
tekanan udara, gerakan vertikal dan horizontal udara (angin),
penguapan dan kondensasi uap air (pengembunan), pembentukan
awan dan presipitasi (hujan, salju) serta proses perubahan cuaca

Faktor pengendali Iklim

1. Pancaran radiasi surya
2. Letak lintang
3. Ketinggian tempat
4. Posisi terhadap lautan
5. Pusat tekanan tinggi dan rendah
6. Aliran massa udara
7. Halangan oleh pegunungan
8. Arus laut

Unsur-Unsur Iklim
1.Penerimaan radiasi dan
lama penyinaran surya
2. Suhu udara
3. Kelembaban udara
4. Tekanan udara
5. Kecepatan dan arah angin
6. Evaporasi
7. Presipitasi
8. Suhu tanah
Stratifikasi dan
distribusi tipe

       Pada prinsipnya data iklim harus terbentuk dari data cuaca yang
dapat mewakili secara benar (representatif) keadaan atmosfer suatu
tempat dan dalam waktu sepanjang mungkin. Periode data iklim yang 

ideal sekurang-kurangnya 30 tahun penuh. Data iklim dapat berupa
data yang diskontinyu dan data kontinyu. Data yang diskontinyu
antara lain radiasi dan lama penyinaran matahari, presipitasi (curah
hujan, embun dan salju) dan penguapan. Penyajian dan analisisnya
dalam bentuk nilai akumulasi sedangkan penyajian grafiknya dalam
bentuk kurva histogram. Data cuaca yang bersifat kontinyu antara
lain: suhu, kelembaban, tekanan udara serta kecepatan angin. Analisis
dan penyajiannya dalam bentuk angka rata-rata atau angka sesaat
(instantaneous) sedangkan grafiknya dalam bentuk garis/kurva.

D. Iklim dan Manusia
Iklim secara langsung dan tidak langsung mempengaruhi kehidupan
manusia melalui segala bentuk kegiatan yang dilakukan. Iklim juga
mempengaruhi segi kehidupan lain seperti budaya dan jalannya
sejarah. Kondisi iklim yang berbeda setiap wilayah menyebabkan
masing-masing mempunyai kemajuan sifat dan kemajuan budaya
yang berbeda, misalnya dalam bentuk karakter penduduk, kualitas,
letak dan umur bangunan. Relevansi pengetahuan tentang iklim kini
semakin penting bagi kehidupan masyarakat dan menonjol karena
banyaknya fenomena iklim yang semakin sering terjadi saat ini seperti
fenomena ekstrim iklim, perubahan iklim global (global climate
change), fenomena El Nino dan La Nina yang semuanya dapat
mempengaruhi kehidupan manusia. Dari fenomena perubahan iklim
global, bayangan yang timbul baik jika bumi menjadi lebih panas
ataupun lebih dingin sebesar beberapa derajat memang menghantui
kehidupan manusia. Oleh karena itu kita harus tahu bagaimana iklim
terbentuk dan perubahannya serta cara mengantisipasi perubahan yang terjadi tersebut.

Comments

Popular Posts